Monday, 31 December 2012

Kata-kataku untukmu, 2012

Hai 2012,
Aku datang padamu untuk mengucapkan bahwa keberadaanmu membuatku sakit.
Aku datang padamu untuk mengatakan bahwa keberadaanmu itu terasa pahit, sepahit obat cina yang harus Aku minum dikala radang tenggorokanku kambuh.
Aku datang padamu untuk menyerukan bahwa keberadaanmu telah menorehkan beberapa luka, yang masih terasa perih hingga saat ini.

Hai 2012,
Kamu tahu bahwa keberadaanmu sudah membuatku jungkir balik kan?
Kamu tahu bahwa keberadaanmu membuatku susah tidur?
Kamu tahu bahwa keberadaanmu seringkali membuatku tertunduk lesu dan menangis?

Apakah saya marah padamu, 2012?

Dengarkan aku 2012,
Karena Aku hanya akan mengatakan ini padamu satu kali

2012,,
Kamu memang bukanlah tahun yang penuh bunga, tapi ternyata kamu dihiasi dengan berbagai bunga yang cukup banyak dan cukup harum untuk mewarna hariku..

Kamu memang bukanlah tahun yang sangat damai, tapi ternyata aku membutuhkan ketidakdamaian dan ketidaktenangan itu untuk melecutkan diriku agar melompat lebih tinggi.

Kamu memang bukanlah tahun yang penuh keberhasilan, tapi ternyata kegagalan yang hadir justru membuatku menjadi lebih menghargai seberapa besar variabel usaha dan doa menjadi penentu dalam masa depanku.

Kamu memang bukanlah tahun yang membuatku selalu bernapas lega, tapi ternyata aku memang butuh untuk merasakan sesaknya napas agar aku belajar untuk berbagi dan memberikan kasih sayang.

Kamu memang bukanlah tahun yang spektakuler, tapi aku belajar bahwa memang tidak semua hal harus selalu spektakuler, karena bila begitu, tidak akan ada lagi yang namanya sesuatu yang luar biasa.

2012,,
Terima kasih untuk semua keluh kesah, kebingungan, kekecewaan dan kesedihan yang kau hadirkan..
Karena dengan mengalaminya, aku dapat menemukan kehangatan dari sebuah genggaman tangan, ketenangan dari sebuah pelukan, kenyamanan dari obrolan hati ke hati, senyum simpul dari ingatan akan kenangan lalu, kedamaian dari perhatian orang-orang yang dicintai dan tentunya keagungan Allah SWT, bahwa Ia memang tidak pernah tidur dan selalu ada bagi hambaNya, kapanpun, dimanapun, apapun keadaannya.

2012,,
Senang bertemu denganmu. Bawalah temanmu yang bernama 2013.

2013,,
Sampai bertemu ya..
Tidak sabar untuk menjadi teman seperjalananmu.